Senam Nifas :
Terapi latihan gerak yang diberikan pada ibu nifas
Tujuan Senam nifas:
Mengembalikan kekuatan otot-otot badan supaya ibu sehat jasmani dan
memulihkan kondisi fisik tubuh seperti semula atau mendekati seperti
semula.
Manfaat senam nifas:
- Mengembalikan kekuatan otot-otot badan (terutama pada rahim, vagina dan kandung kemih)
- Agar ibu post partum sehat dan bugar
- Untuk memperlancar buang air besar dan buang air kecil
- Mempertahankan sikap yang baik
Akibat jika senam nifas tidak dilaksanakan:
- Kekuatan otot ibu menjadi kurang dan kurang optimal
- Ibu post partum menjadi layu dan tidak segar
- Produksi ASI kurang lancar
- Sering menyebabkan sembelit dan gangguan pada saat kencing
- Sikap tubuh ibu kurang baik
Kontra indikasi senam nifas :
- Ibu post partum dengan komplikasi yang belum teratasi
- Ibu post partum dengan secsio sesarea (operasi)
Sumber :
Bobak, Lowdermilk & Jensen (2005).
Buku ajar keperawatan maternitas. Edisi 4. Jakarta : EGC.
Gerakan Senam nifas:
- Pernafasan Perut
Berbaring dengan lutut ditekuk. Tarik nafas dalam-dalam melalui
hidung. Pertahankan tulang iga tetap dan biarkan perut mengembang ke
atas. Keluarkan nafas secara perlahan, tetapi dengan menggunakan tenaga
sementara otot-otot perut berkontraksi; tahan selama 3 – 5 detik sambil
mengeluarkan nafas. Rileks. Ulang sebanyak 10 kali.
- Pernafasan Perut Campuran dan Supine Pelvic Tilt
Berbaring dengan lutut ditekuk. Sambil menarik nafas dalam, putar
punggung bagian pelvis dengan mendatarkan punggung bawah di lantai atau
di tempat tidur. Keluarkan nafas dengan perlahan, tetapi dengan
mengerahkan tenaga sementara ibu sambil mengontraksikan otot-otot perut
dan mengencangkan bokong. Tahan selama 3-5 detik. Rileks. Ulang 10 kali.
- Sentuh Lutut
Berbaring dengan lutut ditekuk. Sementara menarik nafas dalam,
sentuhkan bagian bawah dagu ke dada. Sambil mengeluarkan nafas, angkat
kepala dan bahu secara perlahan dan halus dan upayakan meyentuh lutut
dengan lengan diregangkan . Tubuh hanya boleh naik pada bagian punggung
sementara pinggang tetap berada dilantai atau ditempat tidur ( kira-kira
6 – 8 inchi). Perlahan-lahan ditururnkan kepala dan bahu ke posisi
semula. Rileks. Ulangi 10 kali.
- Angkat Bokong
Berbaring dengan bantuan lengan, lutut ditekuk, dan kaki mendatar.
Dengan perlahan naikkan bokong dan lengkungkan punggung. Kembali
pelan-pelan ke posisis semula.Rileks. Ulangi 10 kali.
- Memutar Satu Lutut
Berbaring di atas punggung dengan tungkai kanan diluruskan dan
tungksi kiri ditekuk pada lutut. Pertahankan bahu datar, secara perlahan
putar lutut kiri ke kanan sampai menyentuh lantai atau tempat tidur dan
kembali ke posisi semula, Ganti posisi tungkai, putar lutut kanan ke
kiri sampai menyentuh lantai atau tempat tidur dan kembali ke posisi
semula. Rileks. Ulangi 10 kali
- Memutar Dua Lutut
Berbaring dengan lutut ditekuk. Pertahankan bahu mendatar dan kaki
diam. Dengan penahanan dan halus putar lutut ke kiri sampai menyentuh
lantai atau tempat tidur. Pertahankan gerakan yang halus, putar lutut
kanan sampai meyentuh lantai atau tempat tidur. Kembali ke posisi
semula dan rileks. Ulangi 10 kali
- Putar Tungkai
Berbaring dengan kedua tungkai lurus. Pertahankan bahu tetap datar
dan kedua tungkai lurus, dengan perlahan dan halus angkat tungkai kiri
dan putar sedemikian rupa sehingga menyentuh lantai dan tempat tidur
disisi kanan dan kembali ke posisi semula. Ulangi gerakan ini dengan
tungkai kanan diputar sampai menyentuh lantai atau tempat tidur di sisi
kiri tubuh. Rileks . ulangi 10 kali.
- Angkat Lengan
Berbaring dengan lengan diangkat sampai membentuk sudut 90 derajat
terhadap tubuh. Angkat lengan bersama-sama sehingga telapak tangan dapat
bersentuhan. Turunkan secara perlahan.Ulangi 10 kali
Terima kasih banyak atas infonya
BalasHapusternyata banyak juga ya manfaat senam nifas dan gak kalah dengan senam aerobik.
dan apakah senam ini hanya boleh dikukan oleh wanita yang habis melahirkan saja..dan untuk senam ini juga menggunakan baju senam aerobik?